Para Korbannya
Ada beberapa korban bullying yang merasa tidak sanggup
lagi menghadapi perbuatan para pem-bully, sehingga mereka pun nekad bunuh diri,
diantaranya:
- Megan Taylor Meier. Cewek asal Missouri,
Amerika Serikat ini ditemukan tewas gantung diri beberapa minggu sebelum
ulangtahunnya yang ke 14. Penyelidikan polisi menemukan bukti bahwa Megan
stres setelah mengalami cyber bullying lewat social network oleh seorang
temannya.
- Phoebe Prince. Kisah kematian cewek
cantik ini termasuk contoh korban bullying yang cukup tragis. Phoebe yang
baru pindah dari Irlandia ke Massachusetts, Amerika Serikat mengalami
tindakan bullying yang serius dari teman-teman sekolahnya. Karena nggak
tahan siksaan tersebut, Phoebe pun bunuh diri. Padahal usianya baru saja
menginjak 15 tahun.
Fakta di Lapangan
Ternyata banyak lho, yang mengalami nasib seperti
kedua korban bullying di atas. Bahkan beberapa survey memberikan fakta di
lapangan yang cukup mengagetkan sekaligus menyedihkan:
- The American Justice Department Bullying Suicide
menyatakan bahwa setidaknya 1 dari 4 orang siswa sekolah di seluruh
Amerika Serikat pernah di-bully oleh temannya sendiri.
- Hasil penelitian pun menunjukan bahwa bunuh diri
adalah penyebab kematian terbesar ketiga di Amerika Serikat, yaitu 4.400
kasus per tahun. Dan penyebab terbesarnya adalah karena depresi akibat
bullying.
- Bukan hanya di Amerika Serikat, sebuah penelitian
di Inggris pun memperlihatkan kalau separuh kasus bunuh diri pada remaja
disebabkan karena bullying dan kebanyakan menimpa cewek remaja usia 10-15
tahun.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar