Senin, 22 Oktober 2012

Frankenweenie

Saat Tim Burton mengumumkan bahwa film animasi Frankenweenie dibuat “hanya” dengan warna hitam putih, banyak pihak yang merasa kecewa sekaligus penasaran. Namun, saat Frankenweenie akhirnya diputar di gedung-gedung bioskop, sambutan meriah berdatangan. Ternyata, meski hitam-putih, film ini sangat berwarna.

Victor Frankenstein (Charlie Tahan) tidak pandai bergaul. Dia hanya berteman dengan anjingnya, Sparky dan menghabiskan waktunya untuk melakukan percobaan ilmiah. Victor tidak mengalami masalah dengan keadaan itu, sampai saat anjing kesayangannya itu ditabrak mobil dan mati. 


Sedih berkepanjangan karena kehilangan Sparky membuat Victor punya rencana gila untuk menghidupkan kembali anjing kesayangannya itu. Maka, ketika hujan turun dan petir menyambar, Victor pun melakukan percobaan yang bisa menghidupkan kembali Sparky. Ternyata, percobaannya berhasil. Sparky hidup dan bikin Victor senang luar biasa. Namun, rasa senang Victor tidak berlangsung lama. Kembali hidupnya Sparky dianggap membahayakan. Sparky dianggap monster, Victor terpaksa menyembunyikannya. 


Keadaan makin kacau saat beberapa teman Victor melakukan percobaan yang sama dengan Victor dan berusaha menghidupkan kembali binatang-binatang yang sudah mati. Percobaan teman-teman Victor ini tidak berhasil. Binatang yang mereka coba hidupkan kembali, malah berubah menjadi monster. 


Meski dibuat hitam putih, film yang dirilis dengan versi 3D ini sangat berwarna. Banyak adegan yang bakal bikin penonton tertawa, menangis juga ketakutan. Sekali lagi, Tim Burton berhasil membuat film animasi layak tonton untuk semua umur. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar